Meskipun kalah, Fajar/Fikri telah menunjukkan perlawanan sengit, terutama di gim kedua saat mereka menang telak 21-10. Namun di gim penentuan, Raymond/Joaquin lebih unggul, menutup laga 21-18.
Fajar mengakui kekalahan ini memberikan pekerjaan rumah yang harus segera diselesaikan, terutama menjelang turnamen bergengsi BWF World Tour Finals 2025 yang akan digelar Desember 2025 mendatang.
“Sekira tiga minggu lagi kami akan tampil di World Tour Finals tapi pastinya setelah ini kami ingin rileks dulu. Lalu mempersiapkan strategi yang pas untuk di sana karena lawan-lawannya tidak sembarangan, top 8 sepanjang tahun. Pekerjaan rumah kami masih harus memperbaiki di poin-poin kritis masih kurang tenang,” tutup Fajar.
(Rivan Nasri Rachman)