KISAH pebulu tangkis cantik Huang Yaqiong menarik untuk diulas. Sebab, ia mesti berjuang melawan homesick hingga akhirnya bisa pensiun di puncak karier.
Yaqiong merupakan salah satu pebulu tangkis kenamaan China. Duetnya dengan Zheng Siwei sukses menghadirkan sejumlah prestasi termasuk medali emas Olimpiade Paris 2024 dan gelar juara dunia.
Siapa sangka, di masa kecilnya, Yaqiong dilanda homesick. Perjuangan berat itu dialaminya saat masuk asrama untuk berlatih bulu tangkis di tim provinsi Zhejiang.
Ketika itu, Yaqiong mengaku ingin sering pulang. Ia tidak kuat untuk berada berjauhan dengan kedua orangtua dan keluarganya. Bahkan, momen yang paling dinantinya selama di asrama adalah waktu untuk menelefon.
Percakapan itu dimanfaatkan oleh Yaqiong untuk mencurahkan isi hatinya. Ia mengaku sempat memberi tahu keluarga tidak mau lagi berlatih. Sebab, pebulu tangkis kelahiran 28 Februari 1994 itu sering kalah.
Untungnya, dukungan keluarga disertai tekad yang kuat tak membuatnya menyerah. Yaqiong berlatih dan berjuang dengan gigih hingga berhasil melalui masa-masa sulit tersebut.
Kariernya perlahan membaik hingga sukses menjadi juara Asia pada 2017. Setahun kemudian, ia menyabet medali emas Asian Games 2018 saat berpasangan dengan Zheng Siwei.
Kelak, pasangan ini menjadi monster ganda campuran. Jika ditotal, Zheng/Huang sukses merebut 33 gelar di level BWF World Tour. Mereka menyabet medali perak di Olimpiade Tokyo 2020 dan Paris 2024.