KISAH raja bulu tangkis dunia, Lin Dan, menarik diulas. Dia ternyata berpangkat letnan kolonel di Tentara Pembebasan Rakyat China.
Ini tentunya jadi fakta menarik di tengah menterengnya karier Lin Dan di dunia bulu tangkis. Lin Dan bahkan jadi salah satu tunggal putra terbaik di dunia.

Lin Dan yang lahir di Longyan, Fujian, China, pada 14 Oktober 1983 ukir kiprah manis kala masih aktif bermain bulu tangkis. Dia bahkan pernah menduduki peringkat 1 dunia pada 2004.
Ranking itu dihuninya tak terlepas dari prestasi fantastis yang diukirnya. Sejumlah gelar juara bergengsi pernah diraihnya, di antaranya ada lima kali juara dunia, dua dua kali meraih emas Asian Games di nomor tunggal putri, juara Asia empat kali, dan masih banyak lagi lainnya.
Lin Dan pun berhasil meraih medali emas Olimpiade. Tak hanya sekali, dia meraih medali emas 2 kali! Pencapaian itu diraihnya di Olimpiade Beijing 2008 dan London 2012.

Di tengah karier yang apik, Lin Dan ternyata juga merupakan seorang tentara di China. Dia berpangkat Letnan Kolonel di Tentara Pembebasan Rakyat Republik China (PLA).
Menariknya lagi, Lin Dan sudah lama bergabung di sana. Dia sudah tergabung dalam klub tersebut sejak berusia 12 tahun.
Karena masuk klub militer, Lin Dan terikat sejumlah peraturan ketat. Salah satunya tak bisa sembarangan melakukan aktivitas komersial. Namun, Lin Dan memutuskan hengkang dari dunia kemiliteran.
Kini, Lin Dan juga sudah mengakhiri kariernya juga sebagai pebulu tangkis profesional. Dia pensiun pada Juli 2020.
(Djanti Virantika)