KENAPA banyak pembalap F1 lebih memilih tinggal di Monaco? Ternyata ini alasannya!
Pekan lalu digelar balapan F1 GP Monaco 2025 di Sirkuit Jalan Raya Kota Monte Carlo. Balapan ini seperti kandang buat sejumlah pembalap.
Padahal, hanya satu orang yang secara resmi mewakili Monaco di F1 yakni Charles Leclerc. Sisanya hanya memilih tinggal di negara kecil tersebut.
Lantas, kenapa banyak pembalap F1 lebih memilih tinggal di Monaco? Simak ulasan berikut ini.
Pertama dan paling penting, Monaco tidak memungut pajak penghasilan pribadi bagi warganya maupun ekspatriat (kecuali warga negara Prancis). Ini sangat menguntungkan bagi pembalap F1 yang memiliki penghasilan mencapai jutaan dollar AS per tahun.
Jika tinggal di negara seperti Inggris atau Jerman, mereka bisa dikenai pajak penghasilan hingga 45 persen atau lebih. Hal itu membuat para pembalap akan kehilangan pendapatan secara signifikan.
Kedua, Monaco menawarkan kehidupan mewah seperti apartemen eksklusif, mobil sport, restoran bintang Michelin, dan kapal pesiar. Meski kecil, negara itu sangat eksklusif dan aman, serta memberikan privasi yang tinggi, yang penting bagi selebritas seperti pembalap F1.
Ketiga, Monaco relatif dekat dengan bandara sehingga pembalap mudah bepergian ke mana-mana. Bandara Cote d’Azur di Nice, Prancis, hanya sekira 30 menit saja dari negara tersebut.
Keempat, alasannya berkaitan dengan tradisi. Monaco kerap jadi tempat tinggal para pembalap sehingga menciptakan semacam komunitas kecil.
Itulah kenapa banyak pembalap F1 lebih memilih tinggal di Monaco. Tentu saja, mereka sudah memiliki aset yang cukup untuk itu.
(Wikanto Arungbudoyo)