Bantu Raih Kesuksesan hingga Marc Marquez Terbujuk Gabung Ducati, Gigi DallIgna Diincar Banyak Tim
CEO Ducati, Claudio Domenicali, menyatakan manajer Ducati Corse, Gianluigi ‘Gigi’ Dall’Igna, banyak diincar oleh tim MotoGP. Hal itu tak luput dari tangan dinginnya yang kini sukses menyulap Ducati menjadi tim yang kuat.
Dall’Igna merapat ke Ducati dari Aprilia pada 2013. Masuknya pria berusia 58 tahun itu mampu membawa tim pabrikan asal Italia tersebut kian meroket.
Di tangan dinginnya, Ducati berhasil meraih kembali gelar konstruktor pada 2020 dan mempertahankannya sampai 2023. Selain itu, mereka juga sukses membawa Francesco Bagnaia juara di musim 2022 dan 2023.
Karena kejeniusan Dall’Igna ini, Domenicali mengungkapkan banyak tim yang mencoba ingin membajaknya dari Ducati. Tapi pria asal Italia itu tetap menaruh hatinya pada pabrikan asal Borgo Panigale tersebut.
"Gigi banyak diincar, tapi pernikahan ini bisa berlangsung lama. Kami pernah mengalami beberapa momen perbedaan pendapat, tetapi hubungan kami sangat baik,” kata Domenicali, dilansir dari Motosan, Selasa (15/10/2024).
“Namun, untuk Gigi sama seperti untuk yang lain: lingkungan yang tenang, pertumbuhan, dan kemampuan untuk mencapai tujuan yang sangat ambisius sangat penting,” sambung pria asal Italia itu.
Domenicali bercerita sejak hadirnya Dall’Igna di musim 2013, ia sama sekali tidak membayangkan Ducati bisa memenangkan kejuaraan. Tapi, perlahan tim mampu bangkit dan menjadi skuad terkuat saat ini dengan mengalahkan pabrikan dari Jepang.
“Saat kami bertemu pada 2013, dia adalah seorang pemimpin yang sangat terampil, tetapi sulit membayangkan dia bisa memenangkan kejuaraan dunia,” ujar Domenicali.
“Dalam periode berikutnya, kami bersama-sama merajut mimpi dan berhasil mewujudkannya," tandasnya.
Terbaru, bujukan dari Dall’Igna sukses mendaratkan Marc Marquez ke Ducati pada 2025. Sang pembalap mengaku tak akan mau bergabung dengan tim barunya jika tidak ada sosok berambut putih itu.
(Wikanto Arungbudoyo)
