“Saya pikir penting bagi kami untuk tidak lagi memperkenalkan inovasi teknis yang menghalangi salah satu pihak untuk menerima pelayanan yang lebih baik dibandingkan yang lain,” tambah pria asal Italia itu.
Martin sendiri sudah menjadi pesaing terdekat Pecco sejak 2023 saat bintang asal Italia itu merengkuh titel juara dunia keduanya di MotoGP 2023. Dall’Igna menilai rivalitas kedua ridernya itu sejauh ini sangat apik, tanpa ada sesuatu yang membuat hubungan mereka menjadi panas.
“Pertarungan ini lebih dari sopan, saya akan mendefinisikannya sebagai sesuatu yang hebat. Dalam dua tahun pertarungan Pecco Bagnaia dan Jorge Martin, saya tidak melihat adanya ketidakwajaran di antara keduanya,” tukas Dall’Igna.
“Dan saya tidak mengharapkan apa pun dari sini sampai akhir. Saya akan melakukan segala kemungkinan untuk mewujudkannya,” pungkasnya.
(Wikanto Arungbudoyo)