MEDALI perunggu Gregoria Mariska Tunjung di Olimpiade Paris 2024 yang disebut hasil giveaway tengah ramai jadi sorotan. Sang kekasih Gregoria, yakni Mikha Angelo, pun murka mendengar hal tersebut.
Ya, sebuah tayangan di stasiun televisi nasional menyebut medali perunggu Gregoria Mariska Tunjung di Olimpiade Paris 2024 sebagai sebuah hasil giveaway. Hal ini disampaikan kala mengulas pencapaian kontingen Indonesia di Olimpiade Paris 2024.
Sontak, tayangan di stasiun televisi nasional itu langsung ramai disorot. Banyak pihak murka dengan narasi yang dibuat tayangan di stasiun TV nasional itu.
Salah satunya adalah Mikha Angelo. Kekasih Gregoria ini langsung meradang mendapati narasi yang dibuat tayangan di stasiun TV nasional itu hingga meluapkan kekesalannya di media sosial.
“Ini serius content TV nasional kayak gini?” tulis Mikha Angelo di akun X pribadinya @angelo_mikha.
“Gak ada hormat dan etikanya!” lanjutnya.
Bukan hanya Mikha, netizen Tanah Air juga ikut geram mendapati medali perunggu Gregoria Mariska Tunjung di Olimpiade Paris 2024 disebut hasil giveaway. Pasalnya, pebulu tangkis tunggal putri Indonesia itu harus melewati perjuangan luar biasa untuk mendapat medali perunggu di Olimpiade Paris 2024.
Di Olimpiade Paris 2024, Gregoria harus menghadapi lawan-lawan sulit sebelum memastikan diri meraih medali perunggu. Sukses keluar sebagai juara Grup G usai mengemas 2 kemenangan, Gregoria harus dihadapkan duel sengit melawan wakil Korea Selatan, Kim Gae-eun, di babak 16 besar. Laga dimenangkan dramatis oleh Gregoria dengan skor 21-4, 8-21, dan 23-21.
Lalu, di perempatfinal, Gregoria dihadapkan dengan eks ratu bulu tangkis dunia asal Thailand, yakni Ratchanok Intanon. Kembali, Gregoria yang bermain apik bisa menang dengan skor 25-23 dan 21-9.
Melaju ke semifinal, Gregoria harus menghadapi tunggal putri nomor 1 dunia saat ini dari Korea Selatan, yakni An Se-young. Meski kalah, Gregoria berhasil memberi perlawanan sengit untuk An Se-young hingga laga berlangsung rubber game dengan skor 21-11, 13-21, dan 16-21.
Usai kalah di semifinal, Gregoria harus bersiap menghadapi laga perebutan medali perunggu Olimpiade Paris 2024. Dia pun masih menanti lawannya, yakni antara Carolina Marin (Spanyol) atau He Bing Jiao dari China.
Tetapi ternyata, laga semifinal itu akhirnya berakhir dengan kelolosan He Bing Jiao ke partai final karena Carolina Marin mengalami cedera. Dengan Carolina Marin memutuskan mundur, Gregoria pun dipastikan meraih medali perunggu Olimpiade Paris 2024.
Pencapaian Gregoria makin luar biasa karena dirinya menjadi penyumbang medali pertama Indonesia di Olimpiade Paris 2024. Total, Indonesia meraih 3 medali di Olimpiade Paris 2024, dengan rincian dua emas dan 1 perunggu.
(Djanti Virantika)