Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Sabar Jadi Kunci Kemenangan Francesco Bagnaia di MotoGP Jerman 2024

Cikal Bintang , Jurnalis-Senin, 08 Juli 2024 |10:36 WIB
Sabar Jadi Kunci Kemenangan Francesco Bagnaia di MotoGP Jerman 2024
Francesco Bagnaia harus bersabar hingga menjadi pemenang di MotoGP Jerman 2024 (Foto: Reuters/Matthias Rietschel)
A
A
A

HOHENSTEIN-ERNSTTHAL - Francesco Bagnaia mengungkapkan kunci kemenangan di MotoGP Jerman 2024. Pembalap tim Ducati Lenovo itu mengakui kesabaran membuatnya mampu meraih podium pertama di Sirkuit Sachsenring.

Bagnaia berhasil melanjutkan tren positifnya setelah menang di Sirkuit Sachsenring, Hohenstein-Ernstthal, Jerman, Minggu 7 Juli 2024. Pembalap berusia 27 tahun itu sukses mendapatkan kemenangan keempat secara beruntun di MotoGP 2024.

Francesco Bagnaia vs Jorge Martin di MotoGP Jerman 2024 (Foto: Reuters/Matthias Rietschel)

Tak hanya itu, Bagnaia juga mencetak rekor sebagai pembalap dengan kemenangan terbanyak bersama Ducati (24). Ia melewati rekor Casey Stoner yang meraih 23 kemenangan dengan menunggangi motor berkelir merah itu.

Kemenangan Bagnaia diraih dengan susah payah. Pasalnya, pembalap asal Italia itu harus bersabar menunggu momentum kesalahan dari Jorge Martin. Pada dua lap terakhir, pembalap Pramac Ducati itu tiba-tiba terjatuh dan membuat Bagnaia memimpin hingga mengunci kemenangan.

Anak didik Valentino Rossi itu membenarkan kesabaran menjadi kunci kemenangan dalam balapan kali ini. Namun, dua kali juara MotoGP tersebut juga mengakui kestabilan ban motor menjadi faktor utama dalam kemenangannya.

“Saya tahu sejak awal segalanya akan bergantung pada perawatan ban yang benar. Saya yakin itu,” ungkap Bagnaia, mengutip dari Speedweek, Senin (8/7/2024).

“Dan ketika saya melihat Jorge menciptakan celah, penting untuk tidak mengikutinya terlalu agresif. Dalam beberapa lap terakhir saya bisa mendekat lagi dengan sangat merata,” imbuh pria kelahiran Turin tersebut.

“Saya perhatikan di fase terakhir Jorge mengalami kesulitan dalam mempertahankan kecepatan kami yang sangat tinggi. Itu hanya hal kecil, kesalahan kecil, terutama di jalur penting tikungan 1 dan 12,” urai Bagnaia.

Jorge Martin terjatuh dua putaran jelang finis MotoGP Jerman 2024 (Foto: Reuters/Matthias Rietschel)

“Saya amati bagaimana bagian depannya banyak bergerak. Meski begitu, saya berasumsi tidak akan ada grand final di babak terakhir,” tandasnya.

Dengan kemenangan ini, Bagnaia berhasil menurunkan Martin dari puncak klasemen sementara MotoGP 2024. Ia kini memimpin dengan perolehan 222 poin, unggul 10 angka dari Martinator.

(Wikanto Arungbudoyo)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita Sport lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement