Cedera Lutut Membaik, Rifda Irfanaluthfi Makin Optimistis Tatap Olimpiade Paris 2024
JAKARTA – Rifda Irfanaluthfi membeberkan kondisi fisiknya semakin membaik jelang Olimpiade Paris 2024. Alhasil, sang pesenam semakin optimistis menatap ajang multievent tersebut.
Seperti diketahui, Rifda merupakan atlet senam pertama dari Indonesia sepanjang sejarah yang bakal tampil di Olimpiade. Namun sayang, setelah mengamankan tiket ke Paris 2024 pada Oktober 2023, ia mengalami cedera lutut yang cukup parah.
Beruntung, setelah hampir sembilan bulan melakukan proses pemulihan, kini cederanya semakin membaik. Ia direncanakan bakal melakukan pemusatan latihan alias Training Camp (TC) di Belanda dan akan bertolak pada Sabtu 15 Juni 2024 pagi WIB bersama sang pelatih, Eva Novalia.
Rifda mengaku kini semakin percaya diri menatap Olimpiade Paris 2024 karena kondisi cederanya yang terus membaik. Selain itu, dari segi mentalitas, ia juga jauh lebih siap dibanding sebelumnya.
“Kondisinya saat ini terasa sekali sangat ada peningkatan. Sekarang sudah lebih pede (percaya diri) lagi,” kata Rifda dilansir dari rilis Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Jumat (14/6/2024).
“Alhamdulillah lututnya sekarang jauh lebih baik, jauh lebih siap secara fisik dan mental. Alhamdulillah sekarang sudah didampingi oleh fisioterapis yang benar-benar menempel bersama saya selama training camp di Belanda,” tambah perempuan berusia 24 tahun itu.
Belanda menjadi pilihan pemusatan latihan karena menurut Rifda dari sisi adaptasi cuaca akan lebih mudah selain alat-alat latihannya disebut sangat bagus serta, aman dan nyaman. Di samping itu, lokasinya cukup dekat dengan Paris.
Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Senam Indonesia (PB Persani), Ita Yuliati, memastikan kondisi Rifda sudah siap mentas di Paris 2024. Ia sangat bangga dengan perjuangan keras yang ditunjukkan sang atlet untuk bangkit dari keterpurukannya setelah cedera.
“Saat tahu kalau cedera, Rida sempat nangis dan bilang kalau ini adalah akhir dari segalanya. Tapi, saya biilang ini bukan akhir, kita akan berjuang bersama-sama. Alhamdulillah Rifda sudah bangkit lagi,” ujar Ita.
“Saya sangat bangga, Alhamdulillah sekarang Rifda sudah betul-betul mantap ke Olimpiade. Saya bersyukur sekali, saya benar-benar bangga dengan dia,” tambahnya.
Keyakinan pada Rifda juga ditunjukkan Ketua Umum KOI, Raja Sapta Oktohari. Ia percaya pesenam kelahiran Jakarta itu punya mental juara yang akan membuatnya bisa pulih sepenuhnya dari cedera ketika mentas di pesta olahraga terakbar di dunia itu.
“Ini momentum penting, karena Rifda orang Indonesia pertama yang berangkat ke Olimpiade dari cabor gymnastic. Masalah pede itu saya sangat yakin sekali sama Rifda,” tegas Okto.
“Kalau kemarin waktu cedera mungkin sakit, tapi ternyata makin dekat ke Olimpiade, sakitnya makin cepat hilang. Nanti di Olimpiade sudah hilang sama sekali sakitnya. Kenapa? Karena mindset-nya Rifda itu mindset juara, dan mindset juara itu hanya memikirkan memberikan yang terbaik untuk Indonesia,” imbuh pengusaha muda itu.
“Kita semua percaya ada Rifda ada Kak Ita, Ketua PB Persani yang akan memberikan warna terhadap Olimpiade Paris ini. Bukan hanya untuk Olimpiade Paris, tapi untuk Olimpiade-Olimpiade selanjutnya, dan perkembangan gymnastic secara keseluruhan,” pungkasnya.
(Wikanto Arungbudoyo)
