Usai laga, Jonatan Christie sendiri tampak kaget harus berduel selama 100 menit lamanya melawan Antonsen. Dia mengakui laga memang berjalan tidak mudah.
“Seratus menit, wah. Saya tidak bisa menjelaskan lagi,” ujar Jonatan Christie, dikutip dari laman resmi BWF.
“Di game ketiga, dia (Antonsen) memimpin 6-1, saya hanya berharap untuk bermain sebaik mungkin dan saya bisa memimpin 11-10, jadi motivasi saya naik dan saya bisa mendapatkan satu poin untuk Indonesia," lanjutnya.
“Antonsen bermain sangat cepat, dia cerdas. Saya bermaksud memperlambat ritme dan saya akan melakukan rally, dan dia mengalami kram pada akhirnya, dan itulah rencana saya,” ucap juara All England 2024 itu.
“Pertandingan bagus terakhir yang saya mainkan adalah melawan Chen Long di Asian Games dan itu berlangsung selama 90 menit. Sekarang ini 100 menit, jadi itu rekor baru saya," sambungnya.
Tak hanya lolos final, tim bulu tangkis Indonesia juga berhasil menyegel gelar gelar juara Piala Thomas 2020. Kepastian itu didapat usai mengalahkan China di final dengan skor 3-0! Kembali, Jonatan memainkan peran penting karena jadi penentu kemenangan di partai puncak itu.
(Djanti Virantika)