KUALA LUMPUR – Perjalanan ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan di Malaysia Open 2024 terpaksa terhenti di babak 16 besar. Mereka gugur bukan karena kalah, tapi lantaran Ahsan tak bisa melanjutkan pertandingan akibat cedera pada pinggangnya.
Menurut pemaparan Hendra, sejauh ini belum diketahui cedera pinggang itu cedera lama yang kambuh atau justru cedera baru. Satu hal yang pasti cedera itu baru terasa oleh Ahsan di gim kedua.
Sebagi informasi, langkah Ahsan/Hendra terhenti usai melakukan perlawanan sengit kontra wakil China, He Jiting/Ren Xiangyu. Mereka menyerah pada gim kedua dengan skor 17-21, 7-15 di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia pada Kamis (11/1/2024).
Hendra mengungkapkan kondisi Ahsan memang kurang baik karena mengalami cedera pinggang. Hendra mengakui, cedera tandemnya itu baru terasa saat pertandingan memasuki gim kedua.
“Kondisi Ahsan memang cedera di bagian pinggang tapi jelasnya saya belum tahu apakah cedera baru atau lama, yang pasti tadi mulai terasa di gim kedua,” kata Hendra dalam rilis resmi PBSI, Kamis (11/1/2024).
Dengan demikian, Ahsan harus menjalani perawatan medis lebih lanjut untuk mengetahui penyebab utama cederanya. Terlepas dari itu, Hendra mengatakan ganda putra China bermain dengan solid dalam pertandingan itu.
“Kalau dari permainan hari ini lawan bermain cepat dan rapat. Tekanannya juga cukup kuat jadi kami tertekan duluan,” tutur Hendra.
Sementara itu, cedera Ahsan tentu mengkhawatirkan mengingat The Daddies -julukan Ahsan/Hendra- masih akan bermain lagi dalam waktu dekat. Mereka akan berkompetisi di India Open yang digelar pada 16 – 21 Januari 2024 mendatang.
Dalam turnamen itu, Ahsan/Hendra sudah terdaftar dan akan berhadapan dengan wakil Taiwan, Lee Yang/Wang Chi Lin. Diharapkan, The Daddies bisa kembali pulih dan mendapatkan hasil terbaik di India Open 2024.
(Rivan Nasri Rachman)