DUA tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting gagal melaju hingga ke final BWF World Tour Finals 2023. Meski begitu, perjuangan kedua andalan Indonesia itu tetap mendapatkan apresiasi oleh pelatih tunggal putra PBSI, Irwansyah.
Irwansyah mengaku cukup puas dengan performa Anthony dan Jonatan dalam turnamen penutup di 2023 tersebut. Kini ia pun mendoakan kedua anak buahnya itu bisa lebih berjaya lagi di 2024 dengan meraih banyak gelar.
Untuk diketahui, Ginting gagal melaju ke babak semifinal BWF World Tour Finals 2023. Langkah pemain nomor empat dunia itu harus terhenti di babak penyisihan grup usai finis di posisi tiga Grup A.
Sementara Jojo -panggilan akrab Jonatan Christie- terhenti di babak semifinal. Langkah pemain berusia 26 tahun itu harus dihentikan utusan China, Shi Yu Qi, dalam dua gim langsung dengan skor 16-21, dan 15-21.
Meski tidak ada yang mampu mencapai partai puncak, Irwansyah tetap puas dan bangga dengan performa dua anak asuhnya. Dia berharap Ginting dan Jojo terus meningkatkan performanya sehingga bisa meraih banyak gelar di tahun 2024.
“Dari keseluruhan, Ginting dan Jonatan sudah mencoba bermain semaksimal mungkin. Dan saya sebagai pelatih merasa cukup puas dan bangga dengan permainan mereka. Insya Allah di tahun 2024, mereka bisa mendapat gelar yang lebih banyak,” ungkap Irwansyah dalam rilis PBSI, Senin (18/12/2023).