Dalam video yang diunggah MotoGP di media sosialnya, Marquez terlihat memaklumi Martin dan berpelukan dengan pembalap Pramac Ducati itu. Meskipun, dia merasa bersedih karena harus berpisah dengan Repsol Honda setelah memenangkan enam juara dunia MotoGP dengan cara yang pahit.
"Apa yang bisa terjadi pada pembalap mana pun juga terjadi pada MartÃn. Dia terlalu optimis dalam menyalip itu, tapi dia meminta maaf kepada saya. Saya tidak akan menyalahkan dia atas apa pun karena saya memahaminya dan saya menghargai sikapnya," ungkap Marc Marquez, mengutip dari Marca.
"Itulah yang harus dia lakukan. Ini adalah hal-hal yang terjadi dalam balapan, meskipun saya belum mengucapkan selamat tinggal dengan cara terbaik di Honda," imbuh pembalap berusia 30 tahun itu.
Sebagai informasi, Francesco Bagnaia keluar sebagai juara dunia MotoGP 2023 dengan koleksi 467 poin. Martin jadi runner-up dengan 428 poin, lalu Marco Bezzecchi di peringkat ketiga (329 poin), serta Brad Binder peringkat keempat (290 poin) dan Johann Zarco masuk dalam lima besar (221 poin).
(Djanti Virantika)