Karena belum pernah melihat tekanan yang dialami Martin, Haro menjagokan pembalap berusia 25 tahun itu sebagai juara dunia. Tentu saja, prediksi itu bisa meleset lantaran di trek situasinya bisa berbeda.
“Lalu, siapa yang lebih cepat? Siapa yang pantas memenangkan kejuaraan? Saya akan memberitahu anda, Jorge Martin,” ungkap Haro
“Tetapi kita harus memahami dia belum menjadi pemimpin kejuaraan, hanya selama 24 jam, dan setelah itu dia jatuh. Ini masih sulit untuk dipahami,” tandasnya.
Persaingan Bagnaia dan Martin memang sangat menarik untuk disimak. Apalagi musim ini hanya tinggal menyisakan tiga seri balapan. Balapan terdekat adalah MotoGP Malaysia 2023 yang akan digelar di Sirkuit Internasional Sepang, Selangor, 10-12 November.
(Wikanto Arungbudoyo)