PHILLIP ISLAND – Pembalap Tim Gresini Racing, Fabio Di Giannantonio mengaku menangis dalam hati usai memastikan finis di podium pada MotoGP Australia 2023, pada Sabtu 21 Oktober 2023. Bagi Di Giannantonio, itu adalah podium pertamanya semenjak naik kelas ke MotoGP sejak 2022 silam.
Bagi Diggia -sapaan Di Giannantonio- sepekan terakhir merupakan momen yang sangat luar biasa untuknya. Pada pekan lalu, dia sukses finis keempat dalam balapan utama MotoGP Mandalika 2023 hingga membuatnya menangis tersedu-sedu di parc ferme.
Lalu saat mentas di Sirkuit Phillip Island, Australia, Diggia kembali meraih kesuksesan yang luar biasa. Setelah menjalani 27 lap yang ditutup dengan lap terakhir yang dramatis, dia akhirnya sukses mengamankan podium ketiga, yang merupakan podium perdananya di MotoGP setelah melakukan debut di kelas utama pada tahun lalu.
Bahkan, rider asal Italia itu finis hanya dengan selisih 0,477 detik dari sang pemenang, Johann Zarco. Dia juga sangat tipis berada di belakang sang runner up, Francesco Bagnaia.
Karena itu, Di Giannantonio tak mampu menyembunyikan rasa bahagianya. Dia mengaku merasakan kegembiraan yang sangat mendalam setelah menyabet podium perdananya di MotoGP itu.
“Ketika saya bisa naik ke podium, saya sangat senang. Itu membuatku menangis, meskipun sebenarnya tidak. Saya merasakan kegembiraan yang sangat mendalam dalam diri saya,” kata Di Giannantonio, Minggu (22/10/2023).
Perasaan bahagia itu muncul karena Diggia sadar akhirnya kerja kerasnya selama ini mulai membuahkan hasil yang positif. Dia mengaku sangat bangga dengan peningkatan performa yang telah dilakukannya.
“Seperti yang selalu saya katakan, kami bekerja keras untuk momen-momen ini dan sekarang saya akhirnya berhasil melakukannya. Saya sangat bangga dengan perkembangan saya karena kami telah melakukan pekerjaan dengan baik tahun ini,” jelas pembalap berusia 25 tahun itu.
“Saya bangga. Bangga dengan tim saya, orang-orang di rumah saya dan pada akhirnya juga pada diri saya sendiri. Saya menunjukkan balapan yang kuat, itu sungguh luar biasa. Kami bisa bahagia dan belajar darinya,” imbuhnya.
Performa Diggia pada MotoGP 2023 memang bisa dibilang meningkat pesat dibanding musim debutnya tahun lalu di mana dia hanya mampu menorehkan 24 poin saja. Kini, setelah menjalani 15 dari 20 seri yang ada dia telah jauh melampauinya yakni dengan mengumpulkan 91 poin yang membuatnya duduk di posisi 12 klasemen sementara.
(Wikanto Arungbudoyo)