Sebab itu, wajar saja jika saat berjalan meninggalkan lapangan, Yeremia Rambitan terlihat sangat sedih.
Sikap dingin dan tidak respek Pramudya Kusumawardana pada Yeremia Rambitan membuat sebagian orang mengaitkannya dengan kejadian di All England Open 2023. Kal itu, Pramudya juga tampak tidak memberi respek pada rekan senegara sekaligus seniornya, yakni Hendra Setiawan.
Pada pertandingan babak 16 itu, Pramudya tanpa sengaja mendaratkan pukulan keras ke wajah Hendra Setiawan yang membuat pebulutangkis berusia 39 tahun itu meringis kesakitan.
Namun alih-alih langsung meminta maaf, Pramudya justru memilih untuk melakukan selebrasi terlebih dahulu. Padahal, Hendra cukup kesakitan sampai harus meminta break.
Saat break, Pramudya juga tampak tidak mendatangi Hendra Setiawan untuk meminta maaf dan mengecek kondisinya. Pramudya justru asyik beristirahat dan minum di bench sendiri.
Sikap tak respek yang ditunjukan Pramudya pada Hendra Setiawan di All England dan Yeremia Rambitan akhir-akhir ini membuat para pecinta bulutangkis geram.
Di sosial media, tidak sedikit pula yang mendesak PBSI untuk mendegradasi Pramudya Kusumawardana dari Pelatnas Cipayung karena sikapnya kurang respek dan juga tidak profesional.
(Rivan Nasri Rachman)