MODENA – Pembalap Mooney VR46 Ducati, Marco Bezzecchi, telah sukses menjalani operasi patah tulang selangka yang dideritanya. Namun, dia masih belum bisa dipastikan tampil dalam MotoGP Mandalika 2023 pada akhir pekan ini.
Bezzecchi mengalami nasib sial sepekan sebelum mentas di Sirkuit Mandalika. Dia mengalami kecelakaan saat latihan motocross di trek milik Valentino Rossi, The Ranch, di Tavullia, Italia, pada Sabtu, 7 Oktober 2023.
Insiden tersebut membuat tulang selangka kanannya patah. Alhasil, dia terpaksa naik meja operasi di Uni Ortopedi dan Traumatologi, Unimore, Modena, pada Minggu (8/10/2023).
Rider berusia 24 tahun itu pun sukses melewati operasi tersebut dengan baik. Hal tersebut diungkapkan oleh timnya lewat Instagram resmi mereka, @vr46racingteam, Minggu (8/10/2023).
“Operasi yang sukses untuk @marcobez72 di tulang selangka kanan. Marco menjalani operasi pagi ini untuk menangani patah tulang yang dideritanya kemarin saat latihan,” tulis pernyataaan Mooney VR46 Ducati.
Kendati demikian, Bezz -sapaan Bezzecchi- masih belum bisa dipastikan bakal bisa balapan di MotoGP Mandalika 2023 pada 13-15 Oktober mendatang atau tidak. Sebab, dia masih harus menjalani proses rehabilitasi yang baru akan dievaluasi dalam dua hari.
“Dia akan segera memulai proses rehabilitasi. Kembalinya dia ke trek akan dievaluasi dalam 48 jam ke depan,” lanjut pernyataan timnya.
Marco Bezzecchi sendiri telah mengunggah foto yang menggambarkan kondisinya pasca operasi tersebut di Instagram-nya, @marcobez72, pada Minggu (8/10/2023). Dia nampak terbaring lesu di atas tempat tidurnya dengan tangan kanan yang dibalut meski senyum lebar masih terlihat diwajahnya.
“Terima kasih untuk Professor Porcellini dan semua staffnya! Saya akan segera kembali,” tulis Bezzecchi dalam keterangan fotonya.
Tentunya, rider asal Italia itu berharap bisa tetap tampil di MotoGP Mandalika 2023 pada akhir pekan ini. Sebab, dia masih berada dalam jalur perebutan gelar juara bersama bintang Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, yang unggul 54 poin atasnya, dan Jorge Martin dari Pramac Ducati, yang berada tepat di atasnya dengan selisih 51 poin.
(Admiraldy Eka Saputra)