3 Pembalap Legenda Ini Jadi Motivasi Marc Marquez untuk Tampil Agresif di MotoGP, Nomor 1 Musuh Bebuyutan The Baby Alien!
SEBANYAK 3 pembalap legenda yang jadi motivasi Marc Marquez untuk tampil agresif di MotoGP akan diulas Okezone. Dari ketiga pembalap legenda MotoGP yang dimaksud, salah satu di antaranya adalah musuh bebuyutan The Baby Alien –julukan Marc Marquez!
Marc Marquez saat ini tengah ramai diisukan akan gabung Gresini Ducati pada MotoGP 2024. Rumor tersebut mencuat usai rider asal Spanyol itu dengan Repsol Honda sepakat berpisah pada akhir musim MotoGP 2023 mendatang. Kesepakatan itu diumumkan pada Rabu, 4 Oktober 2023 lalu.
Marc Marquez sejatinya masih terikat kontrak dengan pabrikan Jepang tersebut hingga 2024. Kini, kerja sama Marc Marquez dan Repsol Honda yang telah dijalani selama 11 tahun atau sejak 2013 itu segera berakhir dengan menciptakan enam gelar juara dunia MotoGP.
Tercatat, Marc Marquez mampu menyabet enam gelar juara dunia MotoGP sejauh ini pada 2013, 2014, 2016, 2017, 2018, dan 2019. Di balik kesuksesannya it, ia ternyata memiliki motivasi dari 3 pembalap legenda yakni Valentino Rossi, Jorge Lorenzo, dan Dani Pedrosa.
Marc Marquez mengaku bahwa Valentino Rossi, Jorge Lorenzo, dan Dani Pedrosa berhasil membuatnya selalu termotivasi untuk tampil agresif di MotoGP. "Saya ingat bahwa saya belajar banyak dari Valentino Rossi, Jorge Lorenzo dan Dani Pedrosa, mereka adalah pembalap yang sangat cepat," kata Marquez, mengutip dari Motosan.es.
Berikut 3 Pembalap Legenda yang Jadi Motivasi Marc Marquez untuk Tampil Agresif di MotoGP:
3. Jorge Lorenzo
Pada debutnya di MotoGP 2013, Marc Marquez langsung tampil menggila dan mengakhiri dominasi Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo. The Baby Alien memenangkan enam balapan, 10 podium, dan 334 poin sehingga dipastikan menyabet gelar juara dengan selisih empat poin dari Jorge Lorenzo.
Jorge Lorenzo sendiri merupakan pembalap legenda MotoGP asal Spanyol. Dia telah meraih gelar juara dunia lima kali, dengan tiga gelar di Kejuaraan Dunia MotoGP (2010, 2012 dan 2015) serta dua Kejuaraan Dunia di kelas 250cc (2006 dan 2007).
