KISAH perseteruan Anthony Ginting dengan Chou Tien Chen yang dari dulu sering ribut hingga Taiwan jadi musuh abadi Indonesia akan diulas Okezone di artikel ini. Hubungan antara tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, dan wakil Taiwan, Chou Tien Chen, disebut-sebut seakan makin merenggang.
Belum diketahui alasannya, apakah karena keduanya beda generasi atau ada alasan lainnya. Yang jelas, Anthony Ginting (26 tahun) dan Chou Tien Chen (33 tahun) memang tak pernah terlihat akrab sejak dulu.
Lantas, bagaimana kisah perseteruan Anthony Ginting dengan Chou Tien Chen yang dari dulu sering ribut hingga Taiwan jadi musuh abadi Indonesia? Usut punya usut, perseteruan mereka dimulai saat Anthony Ginting bersua Chou Tien Chen pada laga semifinal China Open 2018.
Melihat unggahan video dari kanal YouTube Bangku Penonton, keduanya bahkan terlihat nyaris ribut di lapangan. Lantas, bagaimana drama yang sebenarnya terjadi di antara mereka?
Pada semifinal China Open 2018, Chou Tien Chen memang awalnya tampil perkasa dengan mengalahkan Anthony Ginting di gim pertama di angka telak 21-12. Namun, Anthony Ginting memberikan perlawanan sengit yang membuat Chou tertekan di gim kedua.
Seolah tak mau kalah dari Anthony Ginting, Chou Tien Chen melakukan teriakan keras setelah mendapat poin pasca interval dengan maksud mengganggu mental jagoan Indonesia itu. Untungnya, sikap itu tidak berpengaruh lebih pada mental Ginting yang justru berhasil merebut gim kedua.
Kemudian pada gim ketiga, Chou Tien Chen kembali berteriak saat melihat Anthony Ginting tersungkur di lapangan. Membalas kelakuan Chou, Ginting melakukan tingkah yang membuat Chou emosi seperti early serve, lari-lari kecil dengan maksud menyindir stamina lawan dan tidak memberikan kok kepada Chou.
Perseteruan tersebut nampaknya berlanjut saat Chou Tien Chen kembali bertemu dengan Anthony Ginting di Hong Kong Open 2019. Kala itu, Chou kembali menang telak di gim pertama dan pada gim kedua wakil Taiwan itu sempat unggul dengan skor 17-11. Akan tetapi, Ginting melakukan aksi comeback yang luar biasa dengan merebut gim kedua.
Pada gim ketiga, Chou banyak melakukan kesalahan karena frustasi. Hal ini membuat Chou seolah menyimpan dendam pada Ginting lantaran pada pertandingan ini dirinya benar-benar dibuat terluka hingga nyaris kehabisan napas.
Perseteruan itu nampaknya berlanjut di Thomas Cup 2021. Pada laga ini, Ginting benar-benar membuat Chou frustasi dan emosi. Keduanya terlibat duel di depan net saat Ginting unggul 20-16 yang berubah menjadi poin untuk wakil Indonesia itu.
Chou tidak terima karena menganggap poin miliknya dan melakukan protes kepada wasit meski pada akhirnya tidak merubah apapun. Ginting semakin membuat Chou frustrasi saat di gim kedua tersenyum tipis setelah mencetak poin. Hal ini membuat Ginting disoraki penonton.

Kemudian pada akhir laga, Ginting yang menang atas Chou melakukan selebrasi dengan mengepalkan tangan ke atas dan menatap Chou. Nampaknya, perseteruan keduanya terus berlanjut di final tunggal putra Hylo Open 2022 yang dimenangkan oleh Anthony Ginting setelah ada kontoversi keputusan umpire dan service judge. Hingga kini, Taiwan pun disebut-sebut menjadi musuh abadi Indonesia akibat ulah mereka.
(Rivan Nasri Rachman)