MONZA – Kepala tim Red Bull, Christian Horner, memprediksi jalannya balapan F1 GP Singapura 2022. Mendapati pembalapnya, Max Verstappen, di ambang juara dan bisa menyegelnya di F1 GP Singapura 2022, Horner justru menilai balapan tersebut akan berlangsung sulit untuk Red Bull.
Sebagaimana diketahui, Verstappen berhasil meraih empat kemenangan beruntun di F1 GP Prancis 2022, Hungaria, Belgia, Belanda, dan Italia. Alhasil, pembalap berusia 24 tahun itu menempati puncak klasemen sementara dengan 335 poin dari 11 kemenangan.
Verstappen pun unggul 116 poin dari pembalap Scuderia Ferrari, Charles Leclerc, yang duduk di posisi kedua. Dengan kondisi ini, Verstappen disebut bisa mengunci gelar juara dunia F1 2022 di F1 GP Singapura 2022 yang berlangsung di Sirkuit Marina Bay Street, pada Minggu 2 Oktober 2022.
BACA JUGA: Max Verstappen Selangkah Lagi Juarai F1 2022, sang Ayah Justru Tak Peduli
Horner memprediksi balapan di F1 GP Singapura 2022 berjalan sulit karena sirkuit di sana berbeda dengan trek lain yang sudah dimenangi Verstappen. Dengan Sirkuit Monza, Sirkuit Marina Bay Street dinilai memiliki banyak tikungan mobil Red Bull mendapat lebih banyak tantangan.
BACA JUGA: Ada di Posisi 7 Klasemen Sementara F1 2022, Lando Norris Tak Bahagia
“Singapura dibandingkan dengan Monza, memiliki tikungan terbanyak dibanding sirkuit lain di kalender. Ini bergelombang, ini trek jalanan, jadi tantangannya jauh berbeda," kata Horner, dilansir dari Planetf1, Selasa (20/9/2022).