Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Desak F1 Hilangkan Sprint Race, Max Verstappen: Saya Tidak Menyukainya!

Quadiliba Al-Farabi , Jurnalis-Jum'at, 26 Agustus 2022 |11:40 WIB
Desak F1 Hilangkan Sprint Race, Max Verstappen: Saya Tidak Menyukainya!
Max Verstappen desak F1 hilangkan kebijakan sprint race (Foto: Formula One)
A
A
A

PEMBALAP Formula One (F1) tim Red Bull Racing, Max Verstappen mengaku tak menyukai adanya kebijakan sprint race di F1 musim ini. Pria berpaspor Belgia itu bahkan menyebutkan bahwa sprint race tidak ada manfaatnya bagi para pembalap F1.

Sebab demikian, Max Verstappen mendesak F1 segera menghapus kebijakan sprint race ini. Pasalnya, itu dinilai cukup menguras tenaga pembalap.

 Max Verstappen

Sebagaiaman diketahui, rumor sprint race ini juga merebak di kalangan MotoGP. Sebab, balapan motor bergengsi di dunia itu, dikabarkan bakal menerapkan sprint race di sesi kualifkasi pada musim 2023 mendatang.

Mengenai sprint race, sebenarnya F1 sudah lebih dulu menerapkan sprint race setiap Sabtu pasca kualifikasi atau sebelum balapan di hari Minggu. Tapi, sejauh ini hanya diterapkan pada beberapa seri balapan.

Pertama kalinya, F1 menggelar tiga sprint race di Italia, Inggris, dan Brasil musim lalu. Musim ini, format itu sudah diterapkan di Sirkuit Imola, Red Bull Ring, dan akan menyusul di Interlagos.

 BACA JUGA:F1 2022: Performa Mercedes Makin Bagus, tapi Toto Wolff Enggan Jemawa

Mengenai hal itu, Max Verstappen telah berhasil menjadi yang tercepat dalam dua sprint race di Imola dan Red Bull Ring. Meski begitu dia tidak terlalu suka dengan konsep tersebut.

"Saya tidak akan menikmatinya," ucap Max Verstappen dikutip laman Express, Jumat (26/8/2022).

Max Verstappen

“Aku tidak menyukainya. Saya pikir emosi dan perasaan pada hari Minggu harus istimewa. Itulah satu-satunya (sensasi) saat Anda balapan. Begitulah cara saya berkembang di dunia balap, bagaimanapun: Minggu adalah hari untuk balapan,” lanjutnya.

“Dari balapan sprint yang kami jalani, tidak banyak yang berubah secara drastis dalam hal hasil,” tandasnya.

Beberapa pembalap F1 lainnya setuju dengan Max Verstappen. Pembalap Alfa Romeo, Valtteri Bottas misalnya, yang juga tidak menginginkan sprint race di semua seri balapan, tetapi ingin adanya penambahan waktu latihan.

(Hakiki Tertiari )

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita Sport lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement