KEPALA tim Suzuki Ecstar, Livio Suppo, mengomentari kondisi Marc Marquez yang kini menjadia rentan cedera. Livio Suppo pun menyentil manajemen Honda dalam membantu pemulihan cedera Marquez.
Livio Suppo membanggakan pengalamannya selama 20 tahun di paddock MotoGP. Dia sudah 11 tahun di tim Ducati, 8 tahun lagi di Honda hingga 2017. Dia juga menjadi suksesor bagi Marc Marquez, hingga meninggalkan kendali di tangan manajer tim saat ini Alberto Puig.

BACA JUGA: Bukan Valentino Rossi Apalagi Marc Marquez, Dani Pedrosa Ternyata Belajar Banyak dari Pembalap Ini
Livio Suppo kerap dihadapi untuk mengelola situasi yang sulit dan belum pernah terjadi sebelumnya. Termasuk, persoalan terakhir Suzuki yang menyatakan keluar dari MotoGP.
BACA JUGA: Penampakan Marc Marquez Tanpa Penyangga Lengan, Sinyal Balik Lebih Cepat ke Lintasan MotoGP 2022?
Dia pun membayangkan ada di posisi yang bertanggung jawab atas cedera Marquez. Suppo menegaskan tidak akan melakukan apa yang diterapkan Honda untuk pemulihan pembalapnya itu jika ada di manajemen Honda saat ini.
“Jika saya berada di sana, saya akan melakukan segalanya untuk mencegahnya balapan pada akhir pekan berikutnya,” ucap Livio Suppo, dikutip laman Corsedimoto, Kamis (14/7/2022).
“Ketika saya mendengar bahwa dia akan kembali ke motornya pada Sabtu, saya pikir keputusan itu gila. Dia akan mengatakan kesehatannya adalah prioritas. Dari luar, oleh karena itu, sulit untuk memahami mengapa mereka membiarkannya lari,” lanjutnya.

Seperti diketahui, Marquez masih menjalani pemulihan pascaoperasi patah tulangnya. Saat ini, terlihat, dia beberapa kali berlatih di halaman rumahnya dan bolak-balik mengecek kondisi fisiknya ke rumah sakit.
Dikabarkan pihak dokter dan analisatornya, Marquez bisa saja kembali membalap di tahun ini. Diprediksi, dia mulai turun menumpangi motornya sebelum Oktober atau November.
(Djanti Virantika)