
"Tahun 2019 adalah waktu yang paling saya nikmati. Dua balapan yang saya lakukan dengan Marc, di Misano dan di Thailand, saat saya bersaing untuk meraih kemenangan bersamanya meskipun masih rookie di MotoGP adalah sesuatu yang sangat brutal," sambungnya.
"Saya baru saja tiba di kategori dan bersaing dalam perlombaan dengan juara dunia delapan kali. Itu hampir berarti lebih dari gelar," pungkas juara MotoGP 2021 itu.
(Andika Pratama)