MILTON KEYNES – Scuderia Ferrari dominan pada awal musim F1 2022. Penasihat Red Bull Racing, Helmut Marko, pun mengakui timnya kesulitan menandingi Ferrari sejauh ini.
Dalam tiga balapan pertama musim ini, Red Bull telah dua kali mengalami masalah pada mobilnya. Sementara itu, Ferrari menunjukkan potensinya dengan Charles Leclerc yang selalu mendapatkan podium.

Marko pun mengakui, Red Bull tertinggal cukup jauh dari Ferrari dalam hal kecepatan. Mantan pembalap asal Austria itu menyebut Red Bull memiliki bobot mobil yang jauh lebih berat ketimbang Ferrari.
"Kami juga memiliki masalah kecepatan. Bobot, sepuluh kilo lebih (berat) dari F1-75, selain yang terkait dengan ketahanan (mesin)," ungkap Marko, dilansir dari Italy 24 News, Kamis (14/4/2022).
Mobil RB18 milik Red Bull diduga punya masalah apabila terjadi perubahan suhu secara drastis. Sayangnya, Red Bull belum mampu menyelesaikan permasalahan tersebut.
"Jika ada perubahan suhu yang tiba-tiba, kami lebih kesulitan dan mobil tidak mudah untuk diatur. Merah, di sisi lain, beradaptasi dengan situasi yang berbeda," imbuh pria berusia 78 tahun tersebut.