Akan tetapi, pukulan pasangan ranking 23 dunia itu beberapa kali tak akurat dan menyangkut di net. Hal itu membuat Goh/Izzuddin mendapat keuntungan hingga bisa menutup gim pertama dengan skor 21-18.

Pada awal gim kedua, Pram/Yeremia kembali memulainya dengan baik. Mereka membuat Goh/Izzuddin kewalahan dengan smash-smash bertenaga yang mereka lesatkan hingga unggul 7-4.
Terus menekan, sang wakil Merah-Putih mendulang poin demi poin lewat kombinasi serangan bola yang terus mereka turunkan. Alhasil, mereka memimpin 11-7 pada interval gim kedua.
Namun usai jeda, performa Pram/Yeremia merosot cukup tajam. Mereka kembali membuat kesalahan-kesalahan fatal seperti servis yang menyangkut di net. Kelengahan mereka pun dimanfaatkan dengan baik oleh Goh/Izzuddin untuk membalikkan keadaan menjadi 14-12.
Setelah itu, dominasi Goh/Izzuddin tak bisa terbendung lagi. Meski Pram/Yeremia sempat memangkas jarak menjadi 20-18, pasangan Negeri Jiran itu tetap bisa meraih kemenangan pada gim kedua dengan skor akhir 21-18.
(Hakiki Tertiari )