PALMA – Mantan pembalap MotoGP, Jorge Lorenzo, mengungkap nama pembalap yang difavoritkannya menjadi juara MotoGP 2022. Hal ini disampaikan jelang balapan MotoGP Mandalika 2022.
Ya, Lorenzo sudah mengantongi pembalap favorit yang dijagokan untuk menjuarai MotoGP 2022. Ia bukanlah Marc Marquez ataupun Fabio Quartararo, melainkan Jorge Martin dari Pramac Racing yang dianggap memiliki kans besar untuk menjadi kampiun.

Ya, prediksi Lorenzo sejatinya terlalu dini untuk memilih favorit juara. Bagaimana tidak, ajang balap tertinggi ini baru menjalani satu seri, yakni GP Qatar pada 6 Maret 2022, dan akan dilanjutkan GP Mandalika 2022 sebentar lagi.
BACA JUGA: Alihkan Fokus ke MotoGP Mandalika 2022 Usai Menang di Qatar, Enea Bastianini Malah Pesimis
Dalam balapan perdana itu, Jorge Martin yang dijagokannya sebagai juara tak bisa berbuat banyak. Pembalap asal Madrid, Spanyol, tersebut gagal mendapatkan poin usai mengalami crash pada lap ke-11.
BACA JUGA: Biodata dan Agama Takaaki Nakagami, Pembalap Jepang Satu-Satunya di Kelas MotoGP Saat Ini
Namun, keyakinannya itu bukan dari hasil balapan di Sirkuit Losail semata. Bagi peraih juara dunia lima kali itu, Martin merupakan pembalap yang paling eksplosif. Agresivitasnya di atas lintasan patut diacungi jempol baginya.
Maka dari itu, bakat potensialnya diyakini bisa menjadi juara dunia di akhir musim. Namun, fokus dan konsistensi dalam memacu kuda besinya di setiap seri menjadi harga mati jika harapannya ingin menjadi kenyataan.
"Dia (Jorge Martin) adalah salah satu pembalap paling eksplosif yang pernah saya lihat. Saya hanya memiliki keraguan bahwa saya bisa tetap fokus," kata Lorenzo dikutip dari Motosan, Rabu (16/3/2022).

"Jika dia bisa, dia akan sangat berbahaya bagi orang lain karena bakat dan kecepatannya. Saya bisa juara dunia," sambungnya.
Sekadar informasi, pembuktian Jorge Martin tentunya akan ditunggu oleh Lorenzo dalam seri GP Indonesia, yang rangkaian balapannya kan dimulai pada 18-20 Maret mendatang. Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) pun akan menjadi tantangan selanjutnya.
(Djanti Virantika)