Kedua hal itu membuat Carlos Sainz tidak mau mengambil keputusan, mengenai siapa yang berada di depan. Pasalnya, semua bisa berubah ketika tes uji coba pramusim kedua di Sirkuit Sakhir, Bahrain, dimulai.

“Kami tidak tahu di mana posisi tim kami, dibandingkan yang lain. Saya pikir tidak ada yang tahu bagaimana jumlah bahan bakar atau mode mesin yang digunakan. Hal itu membuat kami tidak bisa senang atau sedih, karena saya sendiri belum tahu di mana posisi kami,” ujarnya.
Sekadar diketahui, dua pembalap Scuderia Ferrari sendiri harus puas menempati posisi keenam dan ketujuh pada final tes uji coba pramusim di Sirkuit Barcelona.
Carlos Sainz sendiri berada di urutan ketujuh, dengan catatan waktu 1 menit 20.072 detik. Sementara itu, rekan satu tim Carlos Sainz, yaitu Charles Leclerc berada di urutan keenam, dengan catatan waktu lebih baik, sekitar 1 menit 19.831 detik.
(Hakiki Tertiari )