MADRID – Pembalap Pramac Racing, Jorge Martin, mengaku tidak berambisi menjadi juara dunia pada MotoGP 2022. Namun, dia bertekad untuk menjadi pemenang pertama pada musim 2023.
Pembalap asal Spanyol mengalami cedera pada awal 2021 sehingga dia terpaksa mengunnakan plat. Martin kini telah menyelesaikan operasi untuk pengangkatan plat pada tangan dan kakinya.

MotoGP 2021 merupakan musim pertama Martin setelah sebelumnya membalap di Moto2. Bisa dibilang performa pembalap asal Spanyol itu sangat baik di musim pertamanya.
Baca juga: Kunci Sukses Casey Stoner di MotoGP: Saya Tidak Menjinakkan Motor
Martin berhasil finis di posisi sembilang dengan koleksi 111 poin, juga sukses mencatatkan empat podium dan satu kemenangan. Tak heran jika dirinya menyabet gelar Rookie of The the Year 2021.
Baca juga: Marc Marquez Berjuang dari Cedera: Sepeda Motor adalah Bagian Hidup Saya
Melihat pencapaian apiknya itu, Martin pun semakin percaya diri menatap MotoGP 2022. Pembalap berusia 23 tahun itu memiliki ambisi untuk finis di posisi tiga besar pada musim depan.
“Target saya adalah finis tahun depan di lima besar, itu akan menjadi kewajiban berjuang untuk 5 besar atau bahkan 3 besar,” ungkap Martin, dilansir dari Motosan, Jumat (17/12/2021).
“Dengan hasil yang saya capai tahun ini, saya pikir kami bisa berjuang untuk dapat hasil bagus di 2022,” lanjutnya.

Tak sampai disitu saja. Martin memiliki target yang lebih ambisius. Lebih lanjut, dia bertekad untuk masuk ke tim utama dan mengincar gelar juara dunia pada MotoGP 2023.
“Tujuan saya adalah menjadi juara dunia bersama Ducati, dan untuk mencapai itu saya harus berada di tim pabrikan. Target saya untuk mencapai itu pada tahun 2023,” pungkas Martin.
(Rachmat Fahzry)