“Hawk-Eye mengakui bahwa keputusan yang diambil tidak tepat, dan mohon maaf atas hal ini, terutama kepada Gideon, Sukamuljo, Ong dan Teo, serta BWF, atas hasil tersebut yang berdampak kesalahan pada pertandingan," bunyi pernyataan Hawk Eye Innovations dari laman resmi BWF, Minggu (21/11/2021).
"Kepercayaan pada proses ini sangat penting, dan sesuatu yang kami perlakukan dengan sangat serius untuk semua teknologi Hawk-Eye. Kami bangga dengan hubungan jangka panjang kami dengan BWF dan sepenuhnya memahami pentingnya kepercayaan dan integritas dalam teknologi yang digunakan," tambah pernyataan tersebut.

"Meskipun insiden seperti ini sangat jarang terjadi, kami menangani setiap masalah dengan sangat serius dan akan melakukan peninjauan penuh untuk memastikan bahwa ini tidak dapat terjadi lagi," lanjutnya.
Meski begitu, Marcus/Kevin sukses memenangkan laga dengan skor 18-21, 21-17, dan 21-11. Mereka melaju ke final dan akan menantang Takuro Hoki/Yugo Kobayasahi asal Jepang.
(Andika Pratama)