Permainan Fajar/Rian yang tergesa-gesa membuat mereka mati langkah sendiri. keadaan itu membuat mereka tertinggal 3-6. Walau demikian, mereka sukses menyamakan skor menjadi 8-8.
Fajar/Rian terus memberikan perlawanan yang sengit kepada He/Zhou. Hal itu pun membuat mereka dapat membalikkan keunggulan menjadi 11-10 ketika mencapai interval kedua.
Sayang, Fajar/Rian belum bisa menjaga konsistensinya. Pukulannya yang kerap menyangkut ke net membuat skor mereka kembali sama kuat 13-13. He/Zhou ou makin diuntungkan dan kembali memimpin 16-14.

Meski begitu, Fajar/Rian sanggup kembali mengejar dan membuat skor imbang 16-16. Mereka mencoba untuk melanjutkan momentum dan kembali memimpin 19-17.
Sayang, Fajar/Rian malah kehilangan fokus pada angka-angka kritis. Tetapi, kesalahan yang dibuat He/Zhou membuat Fajar/Rian memenangkan laga dalam tempo 43 menit.
Selanjutnya giliran Jonatan Christie yang akan tampil memperjuangkan Indonesia di final Piala Thomas 2020. Jonatan membutuhkan satu poin dari lawannya, yakni Li Shifeng untuk memastikan gelar juara Piala Thomas 2020.
(Rivan Nasri Rachman)