Akan tetapi, sebuah insiden yang terjadi usai balapan seri ke-10 di Austria membuat suasana kian memburuk. Yamaha menuding Vinales melakukan tindakan ilegal pada motornya saat tampil di MotoGP Styria 2021.
Alhasil, YZR-M1 milik Vinales mengalami masalah dan membuat rekan satu tim Fabio Quartararo itu tak bisa melanjutkan balapan. Yamaha kemudian memberikan respons keras dengan memberikan hukuman larangan balap pada Vinales di seri berikutnya.
Mereka menilai tindakan yang dilakukan Vinales sangat fatal dan dapat membuat kerusakan parah pada motor. Tidak hanya itu, risiko lebih besar kemungkinan berdampak pada pembalap lain jika sesuatu terjadi di lintasan balap.
Vinales sebenarnya sudah meminta maaf atas perbuatannya tersebut. Tapi sepertinya Yamaha sudah terlanjur kecewa hingga akhirnya memilih untuk mengakhiri kerjasama lebih cepat dengan pembalap asal Spanyol tersebut.
(Andika Pratama)