NEW YORK – Petinju asal Kuba, Yordenis Ugas tiba-tiba saja didaftarkan menjadi lawan Manny Pacquiao dalam pertarungan tinju yang berlangsung pada Minggu 22 Agustus 2021. Ugas didaftarkan untuk menggantikan Errol Spence Jr yang harus absen dikarenakan alasan cedera mata.
Sebelumnya saat Spence dipastikan tak bisa tampil karena ada luka pada matanya, pihak penyelenggara sempat mendekati Marco Maidana. Namun petinju berusia 38 tahun itu juga tak bisa naik ke atas ring tinju karena alasan cedera.
Alhasil, pilihan jatuh kepada Ugas. Ugas yang mendapatkan penawaran itu langsung mengiyakan dan karena itulah ia pun didaftarkan ke dalam pertarungan melawan Pacquiao.
Baca Juga: Manny Pacquiao Bersyukur Yordenis Ugas Mau Gantikan Errol Spence Jr
Tentunya bila melihat dari persiapan, Pacquiao akan sangat diunggulkan lantaran sudah banyak berlatih untuk menghadapi pertarungan tinju yang memperebutkan gelar WBA kelas super menengah tersebut.
Pacquiao sudah berbulan-bulan berlatih untuk menghadapi pertarungan yang awalnya direncanakan melawan Spence. Sementara Ugas sebenarnya tak memiliki jadwal terdekat terlebih pada 20 Agustus 2021.
Meski begitu, Ugas menyebut hal tersebut bukanlah suatu masalah. Sebab ia mengaku sudah cukup sering menghadapi pertarungan dadakan seperti saat menghadapi Pacquiao nanti.
Ugas mengaku tetap berlatih meski tak ada jadwal pertarungan. Jadi, sebenarnya kapan pun ia siap bertarung, termasuk melawan sang legendaris Pacquiao.
“Saya terbiasa menentukan pertarungan di menit-menit terakhir, tidak ada yang terlalu tiba-tiba bagi saya. Apa yang terjadi saat itu (ketika diminta melawan Pacquioa) pada Senin malam saya sedang berlatih di gym,” ungkap Ugas, dilansir dari Badlefthook, Jumat (13/8/2021).
“Kemudian saya mengetahui bahwa Spence dan Maidana terluka. Jadi begitusaya mendengar saya akan bertarung melawan Pacquiao, saya siap untuk itu, saya sangat bersemangat,” tambahnya.
“Selebihnya saya melanjutkan seperti yang saya lakukan untuk pertarungan lainnya karena saya lebih dari siap untuk bertarung dengan siapa pun,” tutupnya.
(Rachmat Fahzry)