Beruntung bagi Mir, karena para pesaing utamanya harus starts dari posisi belakang. Fabio Quartararo yang menempati posisi kedua klasemen dengan raihan 123 poin misalnya, akan memulai balapan MotoGP Eropa 2020 dari tempat ke-11.
Sementara itu, pembalap yang menempati posisi ketiga klasemen, Maverick Vinales, justru harus start dari pit lane. Meski begitu, Mir tak ingin hilang fokus. Karena jika ia gagal finis, peluang juara yang kini sudah berada di depan mata bakal sirna.
“Saingan utama Kejuaraan Dunia saya memulai dari jauh di belakang, itu positif. Tetap saja, saya harus fokus pada penampilan saya dan berusaha memperjuangkan kemenangan,” ujar Mir, seperti dikutip dari Speedweek, Minggu (8/11/2020).
“Sebagai pemimpin Kejuaraan Dunia, saya memiliki paling banyak tekanan, tapi itu normal. Saya tidak terlalu memikirkan gelar juara dunia, karena banyak yang bisa terjadi dengan tiga balapan tersisa,” sambungnya,
(Mochamad Rezhatama Herdanu)