VALENCIA – Jelang balapan MotoGP Eropa 2020, Yamaha harus mendapatkan sebuah tamparan yang keras. Yamaha tepatnya mendapatkan hukuman dari Federasi Balap Motor Internasional (FIM) lantaran ketahuan melakukan pelanggaran saat di MotoGP Spanyol 2020.
Yamaha dituding melanggar peraturan homologasi dengan mesin yang digunakan pada balapan di Sirkuit Jerez, Spanyol, pada MotoGP 2020. Gara-gara hal itu, FIM memberi sanski pengurangan poin Yamah di tim konstruktor sebesar 50 poin.
Tak hanya sampai situ, Tim Monster Energy Yamaha dan Petronas Yamaha SRT juga mengalami pengurangi poin di klasemen tim. Pabrikan Yamaha dikurangi 20 poin, sedangkan tim satelit Yamaha dipotong 36 poin.
Baca Juga: Rins Ingin Vinales Dihukum Lebih Berat

Menariknya poin empat pembalap Yamaha, yakni Valentino Rossi, Maverick Vinales, Fabio Quartararo, dan Franco Morbidelli tak dikurangi sama sekali. Hal itu lantas membuat banyak pihak bertanya-tanya.
Salah satu pihak yang menanyakan keputusan FIM itu adalah sang juara dunia MotoGP 2019, Marc Marquez. Rider Repsol Honda itu merasa heran mengapa Rossi dan kawan-kawannya selamat dari pengurangan poin ketika semua perolehan poin tim Yamaha dikurangi.
Menurut Marquez hal tersebut agak kurang adil. Ia pun menyindir Rossi cs dan tentunya FIM dengan mengatakan bahwa tampaknya perubahan di motor tak menguntungkan dari sisi pembalap.