Catatan Fabio Quartararo memang cukup buruk saban mentas di Prancis. Dari lima kesempatan terdahulu di semua kelas, pembalap bernomor motor 20 itu paling bagus finis di posisi enam pada Moto3 Prancis 2016 bersama KTM.
Selain masuk buku sejarah, kemenangan juga akan berarti banyak bagi peluang Fabio Quartararo menjadi juara dunia MotoGP 2020. Apalagi, pesaing terberatnya di papan klasemen, Joan Mir hanya akan start dari posisi 14.
Fabio Quartararo sendiri akan memulai lomba dari posisi terdepan. Sama seperti soal pemecahan sejarah, pria asal Prancis itu enggan memikirkan posisi Joan Mir. Ia hanya punya target sederhana, yakni menjalani start yang bagus.
“Saya tidak terlalu memikirkan soal gelar juara. Jadi, saya akan berusaha keras melakukan yang terbaik di tikungan dan sektor satu selepas start. Saya tidak terlalu memikirkan soal (Joan) Mir ada di belakang,” tutup Fabio Quartararo.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)