Unggul 50 Poin, Quartararo Diminta Tak Remehkan Marquez
ROMA – Pembalap Petronas Yamaha, Fabio Quartararo, saat ini memimpin daftar klasemen Kejuaraan Dunia MotoGP 2020 dengan koleksi 50 poin. Quartararo unggul 50 angka atas pembalap Repsol Honda yang merupakan juara bertahan, Marc Marquez.
Sejauh ini, Kejuaraan Dunia MotoGP 2020 telah melangsungkan dua seri balapan. Dalam dua balapan tersebut, Quartararo selalu berhasil menjadi pemenang. Itulah mengapa ia kini memiliki perolehan 50 poin.
Berbanding terbalik dengan Quartararo, Marquez justru gagal memperoleh satu pun poin dari dua seri perdana MotoGP musim ini. Sebab, pada seri pertama Marquez mengalami kecelakaan yang membuatnya tak bisa melanjutkan balapan.
Baca juga: CEO Dorna Segera Umumkan Nasib Seri MotoGP di Luar Eropa
Sementara itu, di seri kedua, Marquez tak bisa ikut balapan. Pasalnya, akibat kecelakaan di seri perdana, The Baby Alien mengalami patah lengan kanan dan harus menjalani operasi. Hingga seri kedua dilangsungkan, kondisi Marquez masih belum pulih 100 persen sehingga tak bisa ikut serta.
Melihat situasi ini, tentunya akan sulit bagi Marquez mengejar ketertinggalan poinnya dari Quartararo. Terlebih karena balapan musim ini hanya akan melangsungkan 13 seri balapan. Dengan kata lain, hanya ada 11 seri tersisa bagi Marquez untuk membalikkan situasi.
Menanggapi hal ini, legenda balap motor grand prix, Giacomo Agostini, memperingatkan Quartararo untuk tetap waspada. Menurutnya, unggul 50 poin bukanlah jaminan untuk menghidari kejaran Marquez.
Marquez pasalnya merupakan pembalap yang mampu tampil apik di semua sirkuit. Terbukti, pada gelaran MotoGP 2019, The Baby Alien sukses memenangkan 12 seri balapan dari 19 yang tersaji.
Tidak hanya itu, pada enam balapan lainnya, Marquez mampu finis di posisi kedua. Musim lalu, Marquez hanya sekali mengalami kecelakaan, yakni di MotoGP Amerika Serikat, yang membuatnya gagal finis. Padahal, di balapan tersebut Marquez tengah menempati posisi terdepan.
“Melawan Márquez, itu (50 poin) bukan keunggulan yang cukup. Itu akan sulit dan itu tergantung pada Quartararo. Dia adalah satu-satunya yang bisa menghalangi Marquez,” sebut Agostini, seperti dilansir dari Speedweek, Jumat (31/7/2020).
“Tetapi jika Marquez mengemudi seperti yang dia lakukan di Grand Prix pertama, dia juga bisa memenangkan semua balapan. Saya pikir akan sulit mengalahkannya. Pada saat yang sama, Marquez juga tidak akan mudah (mengudeta Quartararo). Itu akan membuat kita (penonton) tetap tegang,” sambungnya.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)
