Scott Redding yang pernah mengaspal untuk Tim Aprilia MotoGP itu menilai, Andrea Dovizioso sulit bangkit dari kegagalan tersebut. Kendati begitu, pria berkebangsaan Italia tersebut tetap mampu menunjukkan kapasitasnya sebagai pesaing terberat dari Marc Marquez hingga MotoGP 2019.
“Menurut saya, Dovizioso sudah pensiun beberapa tahun lalu, ketika kehilangan gelar juara dunia di balapan terakhir. Itu adalah kesempatan terbesarnya. Pada tahun itu, dia dan Marc bertarung sengit untuk gelar juara hingga balapan terakhir,” tutur Scott Redding, dikutip dari GPOne, Jumat (10/7/2020).
“Beberapa musim terakhir, Andrea sudah menunjukkan dirinya sebagai pembalap yang kuat, yang selalu mengerahkan segalanya untuk bertarung melawan Marc. Bagaimanapun juga, sulit bagi Dovi untuk menerima kenyataan gagal mengalahkan Marc Marquez,” tutup pria berkebangsaan Inggris itu.
(Ramdani Bur)