“Di Yamaha tidak akan ada nomor satu, ada dua nomor satu. Akan tetapi, saya sangat suka melihat Vinales sekarang yang jauh lebih bahagia dan seimbang (secara kemampuan),” ujar Jarvis, menyadur dari Tutto Motori Web, Rabu (29/4/2020).
Sementara itu, nasib Rossi belumlah jelas sampai sekarang. Rossi dihadapkan pada dua pilihan, yaitu pensiun atau melanjutkan karier balapnya dengan tim lain. Mengingat jasa besar Rossi untuk Yamaha, The Doctor –julukan Rossi– pun ditawarkan kursi pembalap tim satelit mereka (Petronas SRT). Meski begitu, Rossi belum membuat keputusan apa pun sampai sekarang. Kemungkinan besar, Rossi baru akan mengumumkan masa depannya pada akhir Juni 2020.
(Ramdani Bur)