LESMO – Monster Energy Yamaha telah menetapkan formasi pembalapnya di musim 2021 dan 2022. Maverick Vinales dan Fabio Quartararo akan berduet di bawah panji Yamaha untuk dua musim ke depan. Yamaha mencoba menatap ke masa depan dengan tidak memperpanjang kontrak Valentino Rossi yang habis pada akhir musim 2020 ini.
Yamaha dan Rossi sudah berkerja sama dalam dua periode (2004-2010 dan 2013-2020). Kerja sama Yamaha dan Rossi menelurkan empat gelar juara dunia MotoGP (2004, 2005, 2008 dan 2009). Akan tetapi, Yamaha tahu Rossi tidak sehebat dulu, seiring usianya yang sudah menginjak 41 tahun.

Oleh sebab itu, Yamaha beralik ke pembalap yang lebih muda yakni Vinales (25 tahun) dan Quartararo (21 tahun). Akan tetapi, yang jadi pertanyaan adalah, siapa yang akan menempati posisi pembalap nomor satu Yamaha selepas Rossi lengser?
BACA JUGA: Lin Jarvis Senang Vinales Bertahan di Yamaha
Manajer Direktur Yamaha, Lin Jarvis menegaskan tidak ada pembalap nomor satu atau dua di timnya. Meski begitu, Jarvis juga memuji perkembangan Vinales yang menjadi bagian dari keluarga Yamaha sejak 2017. Pujian Jarvis mengindikasikan bahwa Vinales adalah pembalap nomor satu Yamaha berikutnya setelah kepergian Rossi.
“Di Yamaha tidak akan ada nomor satu, ada dua nomor satu. Akan tetapi, saya sangat suka melihat Vinales sekarang yang jauh lebih bahagia dan seimbang (secara kemampuan),” ujar Jarvis, menyadur dari Tutto Motori Web, Rabu (29/4/2020).
Sementara itu, nasib Rossi belumlah jelas sampai sekarang. Rossi dihadapkan pada dua pilihan, yaitu pensiun atau melanjutkan karier balapnya dengan tim lain. Mengingat jasa besar Rossi untuk Yamaha, The Doctor –julukan Rossi– pun ditawarkan kursi pembalap tim satelit mereka (Petronas SRT). Meski begitu, Rossi belum membuat keputusan apa pun sampai sekarang. Kemungkinan besar, Rossi baru akan mengumumkan masa depannya pada akhir Juni 2020.
(Ramdani Bur)