ANDORRA – Wabah virus Corona Covid-19 mempengaruhi kondisi finansial tim-tim MotoGP. Pembalap Tim Aprilia Gresini, Aleix Espargaro, mengakui dirinya belum dibayar hingga saat ini karena tidak ada balapan. Hal itu mempengaruhi kondisi perekonomiannya.
Walau mengusung label pabrikan, Aprilia Gresini tetap dihitung sebagai tim independen oleh Dorna Sports, pemegang hak komersial MotoGP. Itu berarti, tim asal Italia tersebut tetap mendapat dana bantuan sebesar 250 ribu (setara Rp4,33 miliar) hingga Juni 2020.
Baca juga: Aleix Espargaro Enggan Terburu-buru Perpanjang Kontraknya di Aprilia

Bantuan tersebut diharapkan Dorna Sports dapat membantu enam tim untuk bertahan hidup selama tidak ada balapan. Sebab, mereka tidak akan mendapat pemasukan, terutama dari sponsor. Hal yang sama juga terjadi kepada para pembalap.
Aleix Espargaro mengakui dirinya tidak dibayar jika tidak ada balapan. Hingga saat ini, pembalap berkebangsaan Spanyol itu belum mendapat sebagian dari gajinya yang berkisar 1 juta Euro (setara Rp17,4 miliar) per tahun sesuai kontrak.
“Tentu saja kondisi perekonomian saya berubah. Saya memahami hal itu dengan baik. Sangat tidak masuk akal untuk memaksa tim ketika semua orang menderita sekarang ini,” tutur Aleix Espargaro, melansir dari Corse di Moto, Senin (13/4/2020).
“Saya dibayar untuk membalap. Jika kami tidak membalap, sangat normal saya tidak bisa meminta bayaran. Situasi itu terjadi kepada semua penduduk dunia. Gaji bukan prioritas saat ini karena mereka sangat menderita di Italia. Aprilia juga sedang melalui periode yang sulit,” pungkas pria berusia 30 tahun tersebut.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)