7 Fakta Kejuaraan Bulu Tangkis Beregu Asia

MANILA – Kejuaraan Bulu Tangkis Beregu Asia 2020 digulirkan di Filipina dari 11-16 Februari. Sebanyak 19 tim ambil bagian (10 tim putra dan 9 tim putri) di ajang ini demi mencari tiket lolos ke putaran final Piala Thomas dan Uber yang dilangsungkan di Denmark pada 16-24 Mei 2020.

Nantinya, zona Asia masing-masing akan mengirimkan empat wakil di di ajang Piala Thomas dan Uber. Jika ingin otomatis ambil bagian, mereka harus keluar sebagai kampiun Kejuaraan Bulu Tangkis Beregu Asia 2020.

BACA JUGA: Malaysia Puas dengan Hasil Undian Ulang Kejuaraan Bulu Tangkis Beregu Asia 2020

Semenjak Kejuaraan Bulu Tangkis Beregu Asia digulirkan pada 2016, tim putra Indonesia tercatat sebagai tersukses. Sekadar informasi pada dua edisi awal penyelenggaraan (2016 dan 2018), tim putra yang dibela Jonatan Christie dan kawan-kawan selalu keluar sebagai yang terbaik.

Berikut 7 fakta singkat Kejuaraan Bulu Tangkis Beregu Asia:

1. Pertama kali 2016.

2. Diadakan 2 tahun sekali.

3. Tim putra Indonesia selalu juara sejak 2016.

4. Tim putri Indonesia menang 3-2 dari China pada 3018.

5. China dan Hong Kong absen tahun ini akibat merebaknya Virus Korona.

6. Peserta tahun ini paling sedikit: 10 tim putra dan 9 tim putri.

7. Tim putra Indonesia: Tiga di antaranya diperkuat Jonatan Christie, Anthony Ginting dan pasangan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.

Tim putri Indonesia: Tiga di antaranya dibela Gregoria Mariska, Ruselli Hartawan dan pasangan Greysia/Apriyani.