“Mesin baru kami menawarkan lebih banyak peluang memakai pembakaran yang bisa membuat kami mendapatkan lebih banyak tenaga dan lebih efisien dalam manajemen engine breaking,” ucap Albesiano, seperti dirangkum dari GPOne, Senin (10/2/2020).
Baca Juga: Gara-Gara Kasus Doping, Iannone Bakal Absen di Tes Pramusim MotoGP Malaysia 2020
“Kami juga mendesain ulang mesin agar crankshaft-nya lebih padat. Jadi secara umum, mesin kami benar-benar baru dan bisa membuat kami mengalami kemajuan di semua area. Kami juga mengharapkan adanya kemajuan pada elektronik dan aerodinamika,” sambungnya.
“Kini kami lebih kuat di semua departemen. Piaggio kini mengerahkan usaha yang jauh lebih besar untuk proyek ini mulai 2020. Saya terbiasa melihat meja-meja kerja yang kosong di kantor kami di Noale, tapi kini justru penuh. Jadi situasi kami benar-benar berubah,” tutup pria asal Italia itu.
(Ramdani Bur)