Carolina Marin Evaluasi Diri Usai Gagal ke Final Malaysia Masters 2020
KUALA LUMPUR – Tunggal putri asal Spanyol, Carolina Marin, harus mengubur impiannya untuk tampil tampil di babak final Malaysia Masters 2020 Super 500. Sebab, ia takluk dari unggulan kedua asal China, Chen Yufei, di babak semifinal.
Chen memang mampu menunjukkan penampilan yang apik saat berlaga di Axiata Arena, Kuala Lumpur, pada Sabtu 11 Januari 2020. Setelah bertarung selama 50 menit, ia memenangkan laga secara straight set dengan skor 21-15 dan 21-14.
BACA JUGA: Evaluasi Fajar/Rian Usai Terhenti di Semifinal Malaysia Masters 2020
Marin sendiri turut mengakui ketangguhan Chen. Ia mengakui juara BWF World Tour Finals 2019 itu tak banyak melakukan kesalahan. Kondisinya berbeda dengan Marin yang mengakui banyak melakukan kesalahan dalam laga tersebut.
Usai menelan pil pahit itu, Marin pun mengevaluasi diri. Ia merasa penting untuk menganalisis penampilannya agar memperbaiki kesalahan yang dilakukan dan tampil lebih optimal di turnamen berikutnya. Marin sendiri diketahui bakal kembali bertanding pada pekan depan di turnamen Indonesia Masters 2020.
"Saya pikir saya melakukan begitu banyak kesalahan di pertandingan ini. Chen Yufei bermain dengan baik, dia tidak melakukan kesalahan, dia tidak mudah memberikan poin kepada lawan," ujar Marin, sebagaimana dikutip dari laman resmi BWF, Minggu (12/1/2020).
“Saya hanya perlu melihat ke depan, saya perlu menganalisis apa yang terjadi hari ini dan apa yang perlu saya tingkatkan untuk pekan depan. Saya telah meningkatkan permainan saya, saya melakukan banyak hal yang saya praktikkan di rumah. Dengan semua hal itu, saya merasa senang, tetapi tentu saja saya harus terus meningkatkan dan siap untuk pekan depan,” tukasnya.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)
