MUNDERFING – Red Bull KTM berhasil menunjukkan performa impresif sepanjang musim kemarin. Meski masih jauh dalam perebutan gelar juara, pabrikan asal Austria itu terlihat mengalami peningkatan cukup signifikan di MotoGP 2019.
Manajer KTM, Pit Beirer pun mengaku cukup puas dengan penampilan timnya musim lalu. Namun, ia juga tak menampik kalau Red Bull KTM masih memiliki masalah yang membuat pembalap mereka masih belum bisa menjaga konsistensi untuk bersaing di urutan depan.
Baca juga: Oliveira dan Lecuona Diyakini Bisa Berikan Kejutan di MotoGP 2020

“2019 adalah musim dengan banyak pasang surut bagi kita. Itu seperti ketika Anda naik roller coaster. Karena kami telah mengambil langkah pengembangan yang telah kami terapkan yang juga membuat kemajuan pada langkah kami. Kami mengembangkan sepeda motor baru dengan bantuan pengendara tes Dani Pedrosa,” ujar Beirer, melansir dari laman Speedweek, Jumat (27/12/2019).
“Tetapi setiap kali segalanya berjalan baik, misalnya di Barcelona, ada kemunduran. Di Catalunya Pol Espargaro) kemudian jatuh selama tes, itulah sebabnya dia kembali tertinggal di Assen. Tetapi setelah tempat ketujuh yang hebat di Misano, Pol mengalami cedera di FP4 di Aragon,” tambahnya.
Pernyataan Beirer tersebut diamini oleh pembalapnya, Pol Espargaro. Sang pembalap mengakui kalau ia mengalami performa yang cukup baik sepanjang musim lalu. Akan tetapi, beberapa masalah yang terjadi di lintasan membuatnya kesulitan untuk bisa terus konsisten.

Sebelumnya, Pol telah tampil cukup baik dengan RC16 di MotoGP 2019. Pembalap berpaspor Spanyol itu delapan kali finis di posisi 10 besar pada musim lalu.
“Setiap tahun Anda mencoba untuk menjadi sedikit lebih baik, itu sebabnya saya di sini. Itulah sebabnya saya mengubah pola makan, berusaha menjadi lebih profesional, mencoba belajar secara maksimal dan saya bisa melakukannya di sini di APC,” tutup Pol Espargaro.
(Fetra Hariandja)