“Tahun lalu saya terlibat pertarungan yang ketat dengan Dovi hingga tikungan terakhir. Jadi tahun ini, kurang lebih akan sama. Perbedaannya buat saya adalah sepertinya tahun ini mesin kami lebih cepat dan di Thailand ada beberapa trek lurus panjang yang menyulitkan,” urai Marc Marquez, dilansir dari Crash, Selasa (24/9/2019).
“Kami harus mengetahui ada di level mana kemampuan motor dibandingkan dengan Dovi dan mencoba meraih kemenangan. Seperti yang selalu saya katakan, fokus utama adalah mencoba meraih podium di setiap balapan,” imbuh pembalap berusia 26 tahun itu.

Peluang besar tentu dimiliki Marc Marquez karena dirinya menjadi pemenang di MotoGP Thailand 2018. Dengan demikian, pecinta MotoGP bisa saja menyaksikan penahbisan pembalap kelahiran Cervera itu sebagai juara dunia untuk keenam kalinya di kelas premier.
(Fetra Hariandja)