HAMAMATSU – Direktur Tim Suzuki Ecstar, Shinici Sahara, mengomentari soal peluang timnya memiliki tim satelit di MotoGP musim 2020. Sahara menegaskan bahwa tim satelit masih bukanlah prioritas Tim Suzuki untuk tahun depan.
Sebagaimana diketahui sejak kembali berpartisipasi di MotoGP pada musim 2015, Tim Suzuki memang menunjukkan grafik yang luar biasa. Bahkan dalam dua musim terakhir, Tim Suzuki mulai masuk kategori salah satu tim papan atas di MotoGP bersama Yamaha, Ducati, dan Honda.

Hal tersebut sejatinya tidak terlalu berlebihan, mengingat para pembalap Tim Suzuki memang menunjukkan performa yang menjanjikan. Bahkan pada MotoGP 2019 salah satu pembalap Tim Suzuki, Alex Rins, menjadi salah satu rider paling menonjol.
Baca Juga: Suzuki Masih Rasakan Euforia Kemenangan Rins di Inggris
Ya, Rins mampu menunjukkan performa gemilang dengan menyabet tiga podium dari 12 balapan yang sudah dilaluinya di MotoGP musim ini. Bahkan dua dari tiga podium tersebut, berhasil diraih Rins dengan status juara seri.
Meski sudah menunjukkan sejumlah performa menjanjikan, Tim Suzuki nampaknya belum tertarik untuk menggunakan tim satelit dalam waktu dekat ini. Hal tersebut diungkapkan sendiri oleh Sahara belum lama ini. Sahara mengakui bahwa Tim Suzuki tertarik menggunakan tim satelit, tapi tidak di MotoGP 2020.

“Tentu saja kami sudah memikirkan kemungkinan untuk mempunyai tim satelit, dan bagaimana kami bisa mengaturnya dalam satu tahun kejuaraan dunia berlangsung,” ucap Sahara, seperti dilaporkan oleh Motorsport Total, Jumat (13/9/2019).
Baca Juga: Comeback, Mir Harapkan Hasil Positif di MotoGP San Marino 2019
“Sejauh ini, kami belum mendapatkan keputusan final, dan jelas kami takkan punya tim satelit musim depan. Tapi setelahnya, yakni pada 2021, tim satelit masih bisa jadi pilihan yang kami pertimbangkan,” tuntas pria berpaspor Jepang tersebut.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)