Jadi, pada awalnya Dovizioso menggunakan ban bekas saat pertama kali mengaspal di Sirkuit Jerez, tetapi tidak mendapatkan kecepatan yang diinginkan. Kemudian, dia menggunakan ban baru dengan sedikit perubahan pada pengaturan demi mendapatakan kecepatan lebih baik.

Kecepatan Dovizoso memang meningkat tetapi itu justru membuatnya jatuh di tikungan kelima. Tampaknya pengaturan yang berubah membuat Dovizioso sulit mengendalikan kecepatan motornya dan akhirnya terjatuh.
“Saya mencoba dengan ban bekas, dan rasanya bagus di depan, meskipun catatan waktu tidak begitu bagus. Saya ingin mendorong dengan ban baru, untuk benar-benar menempatkan motor pada batas maksimal, dan ini adalah apa yang terjadi (kecelakaan), saya ingin melakukan itu,” ungkap Dovizioso, seperti yang diwartakan Crash, Kamis (29/11/2018).
“Beberapa hal positif dan negatif muncul, itu sangat penting bagi kami. Tapi saya agak terlalu cepat di tengah-tengah tikungan, pengaturan itu tidak berfungsi sebaik yang sebelumnya. Jadi saya mendorong sangat keras, dan kehilangan kontrol bagian depan motor,” tuntas pembalap berusia 32 tahun itu.
(Ramdani Bur)