GOSSELIES – Pembalap anyar Marc VDS Honda, Franco Morbidelli, menyebut sangat tidak realistis jika dirinya dibandingkan dengan prestasi yang diraih Johan Zarco pada pada musim pertamanya tampil di MotoGP tahun lalu. Pembandingan itu dilakukan karena Zarco dan Morbidelli merupakan kampiun Moto2 dalam dua musim terakhir.
Zarco tampil memesona di MotoGP 2017. Pembalap asal Prancis itu mengklaim tiga kali podium dan berhasil memberikan perlawanan sengit kepada tim pabrikan Yamaha dengan dua pembalapnya yakni Maverick Vinales dan Valentino Rossi.
Melihat kesuksesan Yamaha Tech 3 dalam membina rookie-nya, Marc VDS pun mencoba melakukan hal serupa dengan mendatangkan Morbidelli dan Thomas Luthi menuju kasta MotoGP 2018. Tim asal Belgia ini berharap Morbidelli bisa memberikan performa apik setelah berhasil tampil memuaskan di kompetisi Moto2.
Meski mendapat harapan yang tinggi akan prestasinya, namun pembalap berkebangsaan Italia tersebut mengaku tidak akan mampu mendapatkan prestasi yang sama dengan Zarco pada musim pertamanya di MotoGP.
“Mereka mengharapkan saya untuk menjadi seperti Zarco. Atau mereka mengharapkan saya bisa lebih baik dari Zarco. Saya tahu dan kami semua tahu bahwa Zarco telah menjadi pengecualian besar. mungkin juga Marquez, ketika ia tiba di MotoGP ia berhasil memenangkan kejuaraan tersebut,” ungkap Morbidelli, sebagaimana diberitakan Motorsport, Selasa (13/2/2018).