NEW DELHI – Pebulu tangkis tunggal putra Denmark, Viktor Axelsen, memiliki penampilan cukup baik di sepanjang musim BWF 2017. Bahkan Axelsen berhasil dinobatkan sebagai ranking satu dunia pada September 2017.
Prestasi terbaik yang telah ia torehkan musim lalu berawal dari menjuarai India Open 2017. Setelah itu, nama Axelsen sempat menghilang karena di beberapa turnamen pertengahan tahun, ia seperti tak bisa mencapai babak final.
(Baca juga: Axelsen Sebut Kemenangan atas Lin Dan di Kejuaraan Dunia 2017 Jadi Laga Paling Berkesan)
Bahkan pada turnamen All England 2017, Axelsen hanya mencapai babak perempatfinal karena dikalahkan oleh pebulu tangkis asal China, Lin Dan. Namun pada ajang kejuaraan dunia 2017, Axelsen berhasil membalas kekalahan itu.
Axelsen berhasil mengalahkan Lin Dan di babak final. Bahkan, kemenangan tersebut berhasil membawa keunggulan head to head pebulu tangkis berusai 24 tahun itu atas Super Dan –julukan Lin Dan.
Nyatanya, kemenangan itu seperti cukup berarti bagi Axelsen. Sebab, Axelsen nyatanya mengaggumi sosok Lin Dan. Sehingga kemenangan atas Lin Dan menjadi hal yang paling berkesan apalagi ia pasti sempat belajar teknik bulu tangkis dari sang idola.
Selain Lin Dan, Axelsen juga mengaku mengagumi sosok pebulu tangkis legendaris asal Denmark, Peter Gade. Gade sendiri memiliki prestasi yang terbilang baik dan berhasil melambungkan nama Denmark di duni bulu tangkis.