NEW YORK – Petarung asal Irlandia, Conor McGregor, memutuskan kembali ke dunia UFC yakni MMA setelah meloncat karier ke dunia tinju. Petinju berusia 29 tahun itu akan melupakan kariernya yang sempat naik ke ring tinju dalam beberapa waktu lalu.
Pada tahun ini, McGregor sempat menentang Floyd Mayweather Jr untuk bertarung di ring tinju. Keduanya berhasil mewujudkan pertarungan pada 26 Agustus 2017 dan ia harus mengakui ketangguhan petinju asal Amerika Serikat itu dengan Technical Knockout (TKO).
Setelah mengalami kekalahan tersebut, McGregor pun tertarik untuk kembali ke pertarungan MMA. Seperti diketahui deretan prestasi di pertarungan bebas itu sangatlah apik. Terakhir pada 2016, Mystic Mac –julukan McGregor– sempat menjuarai divisi Welterweight dan Lightweight.
Baca juga Manny Pacquiao, dari Petinju Kini Berpangkat Kolonel
“Saya pikir pertarungan sejati adalah melakukan apa yang saya inginkan pada berikutnya. Pertarungan sesungguhnya (akan saya lakukan di) MMA berikutnya,” ungkap McGregor, mengutip dari Reuters, Selasa (19/12/2017).
Sebelum ini, ada pembicaraan mengenai pertarungan McGregor selanjutnya melawna Manny Pacquaio. Namun pembicaraan tersebut telah berakhir. Pasalnya presiden UFC yakni Dana White telah mengancam untuk menuntut Pacquiao. Sebab, McGregor sendiri masih terikat kontrak dengan UFC hingga saat ini.
Baca juga Ricky Hatton Sempat Permalukan Mayweather di Sebuah Restoran
Terakhir kali saat bertarung melawan Mayweather Jr telah menuai banyak pujian. Meski mengalami kekalahan TKO, tapi publik berpendapat, McGregor akan mendapatkan penghasilan yang lebih menguntungkan. Pasalnya pada pertandingan tersebut saja, ia telah menghasilkan 4,3 juta tiket yang membuat pertarungan tersebut, laga terbesar kedua dalam sejarah dunia tinju.
Tetapi McGregor mengatakan sangat anti mengikuti pertarungan di dunia WWE. Sambil menggunakan kata umpatan ia menegaskan tidak untuk mengikut jejak Ronda Rousey yang gagal meraih prestasi terbaik di luar UFC.
(Fetra Hariandja)